Laman web

Rabu, 06 April 2011

Bila Kuburan Diagungkan

Penulis: Al Ustadz Abu Usamah bin Rawiyah An Nawawi
Dalam perjalanan hidup manusia, terkadang perlu untuk kembali menengok ke sejarah masa lampau, masa-masa sebelum datangnya cahaya Islam. Sebuah masa yang penuh dengan perilaku kejahilan dan semangat hawa nafsu, di mana di dalamnya terdapat tatanan kehidupan yang didasarkan hanya pada pandangan baik akal dan “kesepakatan” orang banyak. Bukan tatanan kehidupan yang dibimbing oleh wahyu dari Dzat Yang Maha Benar. 
Kita perlu menengok kepada kehidupan di masa jahiliyyah itu karena realita kehidupan kita di masa ini ternyata banyak memiliki kesamaan dengan realita di masa jahiliyyah.

Senin, 04 April 2011

MEMBONGKAR KESESATAN SYI’AH


Serupa tapi tak sama. Barangkali ungkapan ini tepat untuk menggambarkan Islam dan kelompok Syi’ah. Secara fisik, memang sulit dibedakan antara penganut Islam dengan Syi’ah. Namun jika ditelusuri -terutama dari sisi aqidah- perbedaan di antara keduanya ibarat minyak dan air. Sehingga, tidak mungkin disatukan.


Apa Itu Syi’ah?

Muawiyah Bin Abi Sufyan Sahabat Yang Terzhalimi


Oleh : Abū Salmâ al-Atsarî

Imam Abu Zur’ah ar-Razi rahimahullâhu pernah berkata :

إِذَا رَأَيْتَ الرَّجُلَ يَنْتَقِصُ أَحَدًا مِنْ اَصْحَابِ الرَّسُوْلِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَاعْلَمْ أَنَّهُ زِنْدْيِقُ!!!

’Jika engkau melihat ada orang yang mencela salah seorang sahabat Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam maka ketahuilah bahwa dia adalah zindiq!!!..” [Al-Kifâyah karya al-Imâm al-Khâthib al-Baghdâdî (hal. 97); Lihat pula al-Anwârul Kâsyifah karya Syaikh Alî Hasan al-Halabî, Darul Ashâlah, cet. I, 1411 H/1991 M, halaman 11.]

HIZBUT TAHRIR NEO-MU'TAZILAH


 Oleh : Syaikh Muhammad Nashiruddin Al-Albani

Dihadapan saya ada dua pertanyaan. keduanya bertemu pada satu titik. Yaitu tentang Hizbut Tahrir.

Pertanyaaan Pertama :
Saya telah membaca tentang Hizbut Tahrir dan saya mengagumi banyak pemikiran mereka. Kami menginginkan agar anda menerangkan atau memberi faidah kepada kami tentang sekelumit kelompok ini?

 Pertanyaan Kedua:
Berbicara sekitar persoalan diatas, tetapi penanya meminta kepada saya penjelasan yang luas tentang Hizbut Tahrir. Tujuan-tujuan serta pemikiran-pemikirannya. Apakah dia menyimpang dalam hal aqidah ?

Sebagai jawaban dari dua pertanyaan ini , saya katakan:

Minggu, 03 April 2011

PERISAI PENANGKIS DI DALAM MEMBELA AL-IMAM AL-ALBANI DARI KEJAHATAN ”AL-MUDZABDZAB” AT-TAHRIRI (1)


oleh abu salma
الحصن المنيع للدفاع عن الإمام الألباني من
مشاغبة المذبذب التحريري

PERISAI PENANGKIS DI DALAM MEMBELA AL-IMAM AL-ALBANI DARI KEJAHATAN ”AL-MUDZABDZAB” AT-TAHRIRI [Bagian 1]


Tulisan ini sebenarnya adalah tulisan lama yang telah saya muat di dalam Silsilah Bantahan Terhadap HT bagian ke-2, yang membantah tulisan gelap seorang syabab HT yang berkedok di balik nama “Mujaddid” (baca : Mudzabdzab/orang yang goncang).

Melecehkan Ulama, Ciri Ahli Bid'ah, Yahudi & Ahli Kitab

Penulis: Al Ustadz Ruwaifi' bin Sulaimi Al Atsari


Tingginya Kedudukan Ulama
Predikat orang alim, berilmu, dan menguasai urusan agama (syariat) merupakan anugerah agung dari Allah Subhanahu wa Ta'ala, Dzat Yang Maha ‘Alim. Titian jalan yang ditempuhnya senantiasa mendapat iringan barakah Ilahi. Kedudukannya di sisi Allah Subhanahu wa Ta'ala pun berada pada tingkatan yang tinggi lagi mulia. Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:

يَرْفَعِ اللهُ الَّذِيْنَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِيْنَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجاَتٍ
“ Niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang berilmu beberapa derajat.” (Al-Mujadilah: 11)javascript:void(0)

Menjadikan Kyai Sebagai Sesembahan Selain Allah


Alloh Subhanahu wa Ta’ala memerintahkan kita agar melaksakan taat kepada Alloh dan Rosul-Nya. Alloh Ta’ala berfirman yang artinya, “Wahai orang-orang yang beriman, taatilah Alloh, taatilah Rosul-Nya dan pemimpin kalian.” (An Nisa’: 59)
Para ulama menjelaskan ayat di atas bahwa ketaatan kepada Alloh dan Rosul-Nya merupakan ketaatan yang mutlak, sedangkan ketaatan kepada makhluk itu tergantung pada ketaatan kepada Alloh dan Rosul-Nya.